} Ketahui Cara Menghitung Bunga Pinjaman Sebelum Mengajukannya - Bambang Irwanto Ripto

Ketahui Cara Menghitung Bunga Pinjaman Sebelum Mengajukannya

Adanya pinjaman yang dapat diberikan oleh bank dapat mempermudah seseorang jika ingin membuka usaha. Namun, sebagian orang masih ragu untuk melakukannya karena adanya bunga pinjaman yang diajukan sebagai biaya jasa peminjaman.

hitung dulu bunga pinjaman
Bunga Pinjaman Harus Dihitung Terlebuh Dulu (Foto : www. paxels.com)

Bunga pinjaman memiliki harga yang berbeda-beda berdasarkan dari jenis pinjaman yang diberikan. DBS KTA adalah produk yang ditujukan untuk memperoleh pinjaman uang untuk modal usaha tanpa jaminan. Sebelum membahas keunggulan dari produk ini, mari simak penjelasan mengenai jenis pinjaman dan jenis bunga pinjaman berikut ini.

Ragam Jenis Pinjaman yang Ditawarkan Bank

Berbagai jenis pinjaman ditawarkan oleh bank. Dari modal usaha, sampai dengan KPR. Jadi teman-teman bisa menyesuaikan dengan keperluan. 

KTA (Kredit Tanpa Agunan)

Pinjaman modal usaha tanpa jaminan merupakan salah satu tujuan dari KTA ini. Nasabah biasanya menggunakannya saat ingin memerlukan dana yang mendesak dan jumlah yang tidak terlalu besar.

KTA memberikan jangka waktu pembayaran yang cukup singkat. Usaha yang tergolong ke dalam mikro, kecil dan menengah biasanya menggunakan jenis pinjaman ini untuk memperoleh modal awal.

Umumnya, bunga yang diberikan pada jenis pinjaman ini cukup tinggi. Namun, tempat peminjaman memiliki kebijakan masing-masing dalam memberikan bunga pada jenis pinjaman KTA.

Pinjaman dengan Agunan

Jenis pinjaman ini merupakan kebalikan dari pinjaman modal usaha tanpa jaminan. Untuk mendapatkannya, teman-teman harus mempersiapkan asset yang dapat dijadikan jaminan misalnya sertifikat tanah atau rumah.

Adanya jaminan tersebut membantu nasabah dapat meminjam uang dalam jumlah besar dan jangka waktu pembayaran yang lama. Proses pencairannya pun dapat dikatakan cukup memakan waktu. Namun, bunga pinjaman yang diperoleh biasanya lebih rendah.

KPR (Kredit Pemilikan Rumah)

Bagi nasabah yang ingin memiliki rumah impian, ruko, rukan atau kavling, teman-teman dapat menggunakan KPR. Jangka waktu yang diberikan cukup lama misalnya selama 25 tahun. Bunga yang diberikan cukup beragam dan tergantung dari tempat peminjaman.


Cara Menghitung Bunga Bank

Ada dua jenis bunga bank yaitu bunga efektif dan bunga flat. Bunga flat dapat ditemukan pada pinjaman modal usaha tanpa jaminan. Lebih detailnya dapat teman-teman lihat pada penjelasan berikut ini.

Bunga Flat

Pinjaman modal usaha tanpa jaminan atau yang bisa disebut dengan KTA menggunakan sistem bunga flat. Perhitungannya cukup sederhana dan tidak terjadi perubahan bunga pinjaman selama masa waktu pembayaran.

Jangka waktu peminjaman memiliki andil dalam perhitungan biaya bunga flat. Adapun cara perhitungan bunganya adalah:

(Besar dana yang dipinjam X Besar bunga per tahun X Jumlah tahun pada jangka waktu peminjaman) / Jumlah bulan dalam jangka waktu peminjaman)

Misalnya nasabah ingin meminjam dana sebesar Rp150 juta dalam jangka waktu 36 bulan (3 tahun) dengan bunga yang diberikan adalah sebesar 10%. Maka jumlah bunga yang harus dibayarkan pada pinjaman modal usaha tanpa jaminan adalah:

Rp108.000.000 X 10% X 3 tahun / 36 bulan = Rp900.000

Setelah mengetahui berapa besaran bunga yang harus dibayarkan, teman-teman dapat menentukan berapa angsuran perbulannya dengan cara: 

Besar dana yang dipinjam / Jumlah bulan dalam jangka waktu peminjaman

Berdasarkan contoh di atas, angsuran pokok yang harus dibayarkan adalah:

Rp108.000.000 / 36 Bulan = Rp3.000.000

Jadi, biaya angsuran perbulannya adalah Rp3.000.000 + Rp900.000 = Rp3.900.000.

Bunga Efektif

Selanjutnya ada jenis bunga pinjaman yang diberi nama bunga efektif. Jenis Bunga ini tidak ditujukan pada pinjaman uang untuk modal usaha tanpa jaminan. Contoh jenis pinjaman yang menggunakan sistem bunga ini adalah KPR.

Teman-teman harus menentukan jumlah angsuran pokok sebelum menentukan bunga efektif. Misal ditarik sebuah contoh seorang nasabah yang ingin meminjam uang sebanyak Rp432 juta dalam jangka waktu 36 bulan (3 tahun) dan dengan bunga sebesar 5%. 

Untuk menentukan jumlah angsuran pokok (angsuran yang belum ditambahkan dengan bunga) dapat menggunakan rumus:

Besar dana yang dipinjam / Jumlah bulan dalam jangka waktu kredit 

Berdasarkan contoh di atas, jumlah angsuran pokok per bulannya adalah:

Rp432.000.000 / 36 bulan = Rp12.000.000 

Selanjutnya, untuk menghitung bunga, teman-teman dapat menggunakan rumus sebagai berikut ini:

Besar dana yang dipinjam X Suku bunga per tahun X (30/360)

Berdasarkan contoh di atas, jumlah bunga yang harus dibayar pada bulan pertama adalah:

Rp432.000.000 X 5% X (30/360) = Rp1.800.000

Jadi, untuk bulan pertama, angsuran yang wajib dibayarkan adalah Rp12.000.000 + Rp1.800.000 = Rp13.800.000. 

Untuk bulan selanjutnya, nilai bunga akan didapatkan dari sisa dana yaitu jumlah pinjaman terakhir dikurangi dengan angsuran pokok (Rp432 juta – Rp12 juta) yaitu Rp420.000.000. Berdasarkan hal tersebut, besar bunga pada bulan kedua adalah:

Rp420.000.000 X 5% X (30/360) = Rp1.750.000

Berdasarkan bunga yang didapatkan, angsuran wajib di bulan kedua yang harus dibayar adalah sebesar Rp12.000.000 + Rp1.750.000 = Rp 13.750.000.

Karena hal tersebut, semakin lama waktu angsuran maka semakin kecil pula bunga yang diperoleh. Hal ini berbeda dengan bunga flat yang diperoleh dari pinjaman modal usaha tanpa jaminan.


Ajukan Pinjaman Modal Usaha Tanpa Jaminan DBS KTA 

berbagai pinjaman untuk modal usaha bisa teman-teman ajukan. kabar baiknya lagi, pengajuan ini tanpa jaminan DBS KTA. Jadi semakin memudahkan teman-teman.

ajukan pinjaman modal usaha
Tanpa Jaminan DBS KTA, Bisa Mengajukan Pinjaman Modal Usaha
(Sumber : www. paxels.com)

Teman-teman bisa mendapatkan pinjaman uang untuk modal usaha tanpa jaminan melalui produk DBS KTA yang memiliki bunga yang sesuai dengan kantong nasabah. Produk ini dapat memberikan teman-teman keuntungan berupa:

Pinjaman yang bernilai hingga 300 Juta. Melalui Pinjaman modal usaha tanpa jaminan ini tentunya sangat cukup untuk sebagai penunjang teman-teman dalam membangun usaha.

DBS KTA menawarkan bunga pinjaman mulai dari 0,88% saja.

Cicilan hingga 36 bulan atau 3 tahun.

Berpenghasilan minimal Rp 5 Juta, memiliki kartu kredit dengan limit minimal sebesar Rp10 juta, memiliki e-KTP dan NPWP, serta tinggal di daerah Jabodetabek.

Itulah penjelasan mengenai jenis pinjaman dan cara menghitung bunga pinjaman. Jika ingin memulai usaha baru, DBS KTA hadir sebagai solusi pinjaman modal usaha tanpa jaminan terbaik karena memiliki keunggulan berupa bunga yang kecil, jangka waktu yang cukup panjang, dan syarat yang mudah. 


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Ketahui Cara Menghitung Bunga Pinjaman Sebelum Mengajukannya"

Post a Comment

Terima kasih sudah berkunjung. Bila berkenan, silakan meninggal jejak manisnya di komentar. Dilarang copas seluruh isi tulisan di blog ini tanpa seizin saya. Bila ingin dishare atau diposting kembali, harap mencantumkan sumbernya. Diharap tidak memasukan link hidup di komentar, ya. Maaf sekali akan saya hapus. Terima kasih dan salam semangat menulis.