} Penghasilan Saya 49 Juta Tahun 2020 - Bambang Irwanto Ripto

Penghasilan Saya 49 Juta Tahun 2020

Tahun 2020 tidak lama lagi akan berakhir. Siap-siap nih, menyambut tahun 2021. Dan sejak tahun lalu. Setiap tanggal 15 Desember, saya sudah merekap penghasilan saya selama setahun. Ternyata penghasilan saya 49 juta tahun 2020 hehehe. 

penghasilan bambang irwanto 49 juta tahun 2020
Alhamdulillah.. 49 juta penghasilan saya di tahun 2020

Alhamdulillah ini mengalami peningkatan dari tahun lalu. Tahun 2019 itu, penghasikan  saya 25 juta. Hampir meningkatkan 2 kali lipat alias 100 %. Pastinya, ini sangat saya syukurin. Dan ini saya sadari juga berkat doa dari keluarga saja. 

Nah, sama seperti tahun lalu, saya pun akan sharing di sini, darimana saja penghasilan saya itu. Pastinya bukan bermaksud sombong atau pamer ya, Gais. Hanya sekedar sharing saja, dan siapa tahu bisa jadi motivasi semangat bagi teman-teman semua.


Awal 2020 yang Bikin Happy

Awal 2020 dibuka dengan pemasukan yang bikin hati saya berbunga-bunga hehehe. Setelah mendapat penghasilan 25 juta di tahun 2019 yang bagi saya besar, pastinya membuat saya lebih semangat menapaki tahun 2020.  Dan pendapatan saya bulan Januari 2020 itu sekitar 6,9 juta atau hampir 7 juta hehehe. 

Selama Bulan Januari itu, saya memang membuka 3 kelas reguler.  Kelas dongeng ceria, kelas fabel dan kelas misteri detektif. Lalu ada kelas privat juga. Ini karena sejak akhir Desember 2019, saya memang sudha woro-woro soal kelas Kurcaci Pos. Alhamdulillahnya, banyak teman yang ikut secara berurutan 3 kelas ini. Makanya 3 kelas ini full semua.

Kemudian, sisa pemasukan lainnya di bulan Januari itu, datang dari fee saya bantu teman jadi admin, lalu ada 2 job Twitter. Saya ingat, pas Januari itu belum terlalu banyak job di media sosial yang pas buat saya. Tahu sendiri kan, tidak semua job itu pas untuk saya. Banyak hal-hal yang membuat saya tak dapat job di media sosial. Bisa saja kebentur jumlah followers, domisili, termasuk paling banyak usia hahaha.

Tapi dengan awal tahun dengan pemasukan hampir 7 juta, pastinya saya semakin optimis dan semangat nih. Soalnya sejak merekap hasil pemasukan 2019, saya sudah membatin nih, diusahakan hasil 2020 harus 2 kali lipat. Dan ini bukan hal muluk-muluk atau berlebihan bagi saya, tapi lebih pada penyemangat. Prinsip saya, terbangkan asa setinggi langit, semangat berusaha dan berdoa, maka semesta akan mendukung


Pandemi yang Tak Diundang

Memasuki Bulan Februari, pemasukan agak menurun Gais. Hanya sekitar 900 ribu. Ini karena saya memang hanya membuka 1 kelas kurcaci pos. Itu pun tidak full, karena mungkin sudah banyak yang ikut di bulan Januari. Selain itu hanya ada 3 job lainnya. 

Tapi saya sih tetap enjoy. Karena begitulah pemasukan freelance. Kadang banyak, kadang cukup. Tidak pernah setiap bulan sama.Tapi Alhamdulillah selalu ada. 

Makanya sebagai freelance saya harus pintar ngatur keuangan. Pastinya pemasukan di bulan kemarin, tidak bisa saya habiskan. Wajib saya simpan untuk menutupi pemasukan yang tidak besar di bulan lain. Termasuk jaga-jaga keperluan tak terduga.


Selalu Ada Jalan

Namun.. saat lagi anteng, tiba-tiba kok ada desas desus soal pandemi. Lalu semakin lama beritanya semakin mengkhawatirkan. Jujur sih, saya ada khawatir. Ternyata pandemi itu nyata ada. Pembatasan sana-sini, orang bekerja di rumah, anak sekolah libur dan sebagainya. 

Walau sebenarnya sacara pekerjaan saya tidak terlalu terpengaruh, soalnya saya kan, memang sudah terbiasa kerja di rumah. Yang jadi masalah itu, apa nantinya akan berimbas nih, dengan pekerjaan-pekerjaan yang biasa saya dapatkan. Sempat keder juga saya hehehe. 

Tapi saya kembali lagi dengan berpikir, segala sesuatu yang terjadi sudah kehendak Allah SWT. Makanya saya kembali berpikir, kalau terus semangat berusaha, Insya Allah selalu ada rezeki dan saya sangat percaya kalau kebutuhan  selalu Allah cukupkan. Itulah kekuatan dan semangat saya menghadapi pandemi.

Akhirnya saya jalan terus saja. Dan Alhamdulillah, rezeki itu selalu adam tiba-tiba teman saya ajak saya jadi admin lagi beberapa job-nya. Kelas menulis juga tetap ada, ditambah job-job lainnya, termasuk dari blog juga. 

Pokoknya saya itu giat cari-cari job di media sosial. Kalau cocok dan sesuai, ikut. Fee kecil juga ikut, karena sangat membantu menambah uang belanja. Dan benar itu, tidak ada job receh karena saat fee turun bersamaan, Masya Allah itu sangat membantu.


Pandemi Mengajarkan Banyak Hal

Pandemi ini masih terus berlangsung, namun telah memberikan saya banyak pelajaran. Pandemi ini membuat saya bisa mengoptimalkan apa yang bisa saya lakukan. Misalnya nih, saat diminta jadi admin. Awalnya saya tidak terlalu paham soal Excel. Anak STM elektronika. Coy.. Mainnya solder hahaha. Nah, saat jadi admin saya belajar seluk beluk dan akhirnya bisa. 

Selain itu, saya juga belajar menghandel teman-teman dalam grup. Bagaimana mengarahkan saat ada brief, kemudian semangat agar setor laporan sesuai deadline dan lainnya. Pastinya saya pun bisa mengikuti job-job lainnya.

Pandemi ini pastinya mengajarkan saya mendahulukan kebutuhan bukan keinginan. Malah kalau bisa disiapkan juga buat dana cadangan.  Dan Alhamdulillah, saya pun masih bisa menyisipkan untuk keperluan tak terduga.


Tips Biar Lancar Job Media Sosial

Pandemi sampai sekarang masih terus berlangsung, dan entah kapan akan berakhir. Tapi saya terus berharap, semoga pandemi segera berakhir, kehidupan bisa normal kembali. Aamin.

Nah, sekedar sharing, saya bagikan tips nih, biar lancar job di media sosial. Pastinya sesuai dengan pengalaman saya, ya :

1. Rajin Cari Job

Walau masa pandemi, Alhamdulilalh selalu ada job dari media sosial. Jadi rajin kepoin, terutama facebook. Masuk ke grup-grup blogger, dan juga khusus job-job. Bila sesuai syaratnya, dan pas fee-nya, daftar saja. Kalau rezeki, apsti terpilih.


2. Maksimal Mengerjakan Job

Saat sudah dapat job, berusaha maksimal saat mengerjakan. Setor tugas sesuai deadline. Bagusnya sih, jauh dari deadline. Jangan mepet-mepet kepepet. Soalnya, selain ada penilaian khusus, juga menjadikan diri kita disiplin. Apalagi hampir semua adalah kerja tim. Telat 1, telat semua. Kalau kita maksimal, maka hasilnya akan berkah.


3. Mau Terus Belajar

Saat ada job, tapi belum pernah dilakukan atau dikerjakan, jangan ditolak dulu. Karena dari sinilah, kita bisa belajar sesuatu yang baru. Misalnya job A harus setor laporan yang ribet. Awalnya susah, tapi kalau sudah terbiasa, maka akan enak bagi kita. Jadi saat dapat job yang lebih mudah, akan lebih enjoy.


4. Catat Semua Job

Jangan lupa untuk mencatat semua job yang ada. Ini yang saya lakukan, agar saya tahu job apa saja yang sudah saya kerjakan, berapa fee-nya, apa sudah terbayar atau belum. Dengan mencatat, membuat saya tahu berapa pemasukan saya setiap bulannya. Akhirnya saya bisa menyesuaikan pengeluaran dengan pemasukan.

Nah, itu dia cerita tentang ternyata 49 juta penghasilan saya di tahun 2020. Sekali lagi bukan bermaksud sombong atau pamer, ya. Karena saya yakin, pastinya masih banyak teman-teman lain yang penghasilannya setahun jauh di atas saya. Hanya sekedar berbagi cerita. Siapa tahu teman-teman ikut termotivasi. Semangat terus, teman-teman...

Bambang Irwanto

Subscribe to receive free email updates:

16 Responses to "Penghasilan Saya 49 Juta Tahun 2020"

  1. Keren Pak..tipsnya akan saya ikuti. Makasih sharingnya :))

    ReplyDelete
  2. wuah, penghasilanku berapa ya
    kan aku jadi mikir ya
    hmmm tak carik wes rekapnya, hoho

    congrats ya pak bambang, hoho

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ayo direkap-rekap, Mbak Rhos.
      Jadi tau pemasukan selama setahun, dan nantinya bisa jadi penyemangat juga.

      Delete
  3. Wah keren nih bisa memotivasi yang lain untuk mencari pekerjaan dari dunia maya. Dunia digital juga menjanjikan guys��

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya, Mas Didik. Selama kita bersemangat, Insya Allah selalu terbuka jalan dan rezeki job di dunia maya. Semangat, Mas...

      Delete
  4. Waah banyak banget mas
    Saya juga sejak 2016 selalu catat penghsilan dari medsos di akhir tahun

    ReplyDelete
    Replies
    1. Alhamdulillah, Mbak Nununug. Jadi penyemangat untuk melangkah tahun depan.
      Terus semangat, Mbak.

      Delete
  5. Replies
    1. Perlu sekali, Mas.
      Jadi kita tau, dari mana saja jalur job kita, kapan jobnya, berapa feenya, sampai ditulis juga kapan dibayarnya hehehe.

      Delete
  6. Wah Mantap nie Gan, bisa menjadi Inspirasi bagi kita yg masih merangkak hehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aamiin, semoga bisa meginspirasi teman lain ya, Mas.
      Semangat terus, mas Arif.

      Delete
  7. Replies
    1. Terima kasih, Mas Arie.
      Ayo, semakin semangat tahun depan, Mas.

      Delete
  8. Mantabbb, aku udah mulai nyatet juga Pak, tapi masih dikit nih hahaha,, semoga segera menyusul ke-hits-an gajiannya taun depan, aminn

    ReplyDelete
    Replies
    1. Tidak apa, Mbak Kartika.
      Justru ini nanti akan jadi motivasi untuk lebih semangat lagi tahun depan.
      Seamngat, Mbak Tika.

      Delete

Terima kasih sudah berkunjung. Bila berkenan, silakan meninggal jejak manisnya di komentar. Dilarang copas seluruh isi tulisan di blog ini tanpa seizin saya. Bila ingin dishare atau diposting kembali, harap mencantumkan sumbernya. Diharap tidak memasukan link hidup di komentar, ya. Maaf sekali akan saya hapus. Terima kasih dan salam semangat menulis.