} Mencari Haikal di Jakarta - Bambang Irwanto Ripto

Mencari Haikal di Jakarta

 


Saya ingin bercerita tentang kisah yang benar-benar saya alami sendiri. Jadi ini bukan cerita fiksi ya, tapi nyata hahaha. Hanya nama tokohnya saja saya samarkan hehehe. Nah, kalau MENCARI BAPAK DI JAKARTA itu memang fiksi. Cerita seru lho hehehe.

Kejadiannya tahun lalu 2024. Jadi waktu itu ya Saya baru saja sembuh dari sakit. Kepala masih agak keliyeng-keliyeng. Tapi masih disempat-sempatin menulis.

Nah, saat sedang cekk-cek Facebook untuk mencari info job blog, ternyata ada notif siapa saja yang komen di postingan saya. Eh.. ternyata ada tetangga saya waktu di Makassar sebut  saja namanya si Mawar yang komen di salah atau postingan saya . Dia meminta saya untuk  mengecek pesan facebook. Wah tumben-tumbenan nih. Ada apa ya?

Karena saya hati, tidak sombong, dan suka makan bakso hahaha saya pun langsung mengecek pesan. Ternyata si Mawar minta nomor whatsapp saya, karena ada sesuatu yang penting yang ingin dia ceritakan dan minta tolong. Lho, bukannya dia dari dulu sudah punya nomor saya? Soalnya nomor saya itu dari 2003 tidak pernah gonta-ganti. Makanya cuma 11 angka hahah pener. Dianya ya g Gonta-ganti nomor.

Karena kami sudah bertetangga sejak lama, maka tanpa ragu saya segera memberikan nomor whatsapp saya lagi. 

Selang tidak berapa lama, Mawar pun menelpon saya. Awalnya dia bertanya apakah saya masih tinggal di Jakarta? Saya jelaskan kalau saat ini saya tinggal di Depok karena rumah saya di daerah Buaran Jakarta lagi dikontrak. Tapi kalau ke Jakarta sih dekat. 


Keponakan yang pergi

 Mawar pun langsung menceritakan masalahnya. dia mau minta tolong kepada saya untuk mencari keberadaan, sebut saja Haikal, keponakannya yang sudah hampir sebulan meninggalkan rumah di Makassar. Hanya saat itu awalnya Mawar tidak menceritakan apa masalahnya yanh yang lebih detail dia hanya menceritakan bahwa Haikal itu ada masalah dengan dengan kuliahnya lalu tiba-tiba meninggalkan surat dan meninggalkan rumah

Sebenarnya badan saya juga belum memungkinkan tapi saya niatnya memang ingin menolong jadi saya paksakan aja tuh dan setuju.

 Lalu Mawar memberikan alamat yang diduga tempat tinggal Haikal selama meninggalkan Makassar Lokasinya ada di daerah Bekasi yang diperkirakan tempat kerjanya saat itu

Oke saya pun berencana untuk pergi ke lokasi di Bekasi. Harapannya, Haikal berada dan bekerja di sana.

Haikal kecopetan di Tanah Abang

Rencana sudah disusun. Rencananya besok pagi saya akan meluncur ke Bekasi. 

Nah malamnya, Mawar mengabari saya lagi, kalau ada kabar terbaru Haikal kecopetan di daerah Tanah Abang. Haikal pun ke Masjid di dekat situ, lalu meminjam hape salah atau jamaah masjid. Kemudian mengabari mengabari temannya. Pokoknya Haikal ini Memnag sengaja memutuskan kontak dari keluarganya.

Nah sekarang ada pertanyaan baru di benak saya. Untuk apa sih Haikal itu ke Tanah Abang? Secara dia kan  tinggalnya di Bekasi yang jaraknya lumayan juga dari Tanah Abang.

Hanya saya kembali bermain logika. Karena sesuai dengan pengalaman, saya pun waktu pertama kali ke Jakarta itu sangat penasaran dengan sesuatu yang selama ini hanya Saya dengar dan saya lihat di televisi. Misalnya tuh waktu pertama kali Merantau ke Jakarta, saya penasaran dengan Blok M. Maka saya pun pergi berjalan ke sana

Setelah mendapat informasi yang terbaru itu rencana saya yang awalnya mau ke Bekasi dulu langsung berubah ingin mencari info dulu ke daerah Tanah Abang.

Dalam dalam logika saya pasti ada masjid yang paling besar di daerah situ. makanya saya pun menuju ke daerah Tanah Abang untuk mencari info masjid yang terbesar di sekitar Tanah Abang dan ternyata masjid itu adalah

Mendatangi Masjid di Tanah Abang 

Esok harinya saya langsung meluncur ke masjid Tanah Abang. Saya pun berniat mencari pengurus masjidnya. Sayangnya pengurus masjidnya sedang libur karena bertepatan dengan hari Minggu. Saya kelalen, alias lupa, alias tidak ingat hahaha. Saya disarankan untuk datang keesokan harinya yaitu di hati Senen.


Meluncur ke Bekasi 

Hari Senin keesokan harinya, sesuai rencana, saya pun akan meluncur ke Bekasi. Saya sengaja berangkat-pagi, karena hari Senin pasti jalanan agak macet. Awalnya saya belum tahu lokasinya itu tepatnya di daerah mana, ya? Makanya saya pun lewat Kalimalang terus sampai Mall metropolitan.

Foto : Detik com


Ternyata.. setelah saya bertanya, itu letaknya di daerah perbatasan jakarta Bekasi. Owalah.. saya pun harus putar balik lagi. Untunglah saya sudah biasa lewat jalan Raya Bekasi.

Alhamdulillah perjalanan lancar. Saya pun langsung menuju lokasi. Sampai di sana saya agak terkejut. Alamat yang dituju berada di sebuah ruko.

Seorang bapak parkir langsung menghampiri saya. 

"Mau .... ya, Pak?"

Kening saya langsung berkerut. "Lho, ini kantor... Pak?"

Bapak parkir itu mengangguk. Saat langsung terkejut. Ternyata... Kantor itu....

(Bersambung Mencari Haikal di Jakarta Bagian 2)



Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Mencari Haikal di Jakarta"

Post a Comment

Terima kasih sudah berkunjung. Bila berkenan, silakan meninggal jejak manisnya di komentar. Dilarang copas seluruh isi tulisan di blog ini tanpa seizin saya. Bila ingin dishare atau diposting kembali, harap mencantumkan sumbernya. Diharap tidak memasukan link hidup di komentar, ya. Maaf sekali akan saya hapus. Terima kasih dan salam semangat menulis.