} Affiliate Marketing vs Dropshipping: Mana yang Lebih Menguntungkan? - Bambang Irwanto Ripto

Affiliate Marketing vs Dropshipping: Mana yang Lebih Menguntungkan?

Affiliate Marketing dan Dropshipping adalah dua model bisnis online yang saat ini sedang trend. Kedua model bisnis ini memungkinkan pelaku bisnis untuk menghasilkan uang secara online, tanpa harus memiliki stok produk atau menghasilkan produknya sendiri.

Pilih Mana Affiliate Marketing vs Dropshipping


Namun, keduanya memiliki perbedaan dalam hal cara kerja, keuntungan, dan keterlibatan. Dalam artikel ini, kita akan membahas perbandingan antara dua model bisnis ini dan mencari tahu mana yang lebih menguntungkan.

Definisi Affiliate Marketing

Affiliate Marketing adalah model bisnis online di mana Anda mempromosikan produk orang lain di situs web atau platform media sosial Anda. Saat pengunjung mengklik link afiliasi dan kemudian membeli produk, Anda akan mendapatkan komisi dari penjualan tersebut.


Cara yang paling umum digunakan dalam Affiliate Marketing adalah dengan menambahkan link afiliasi di situs web atau media sosial Anda. Ketika pengunjung mengklik link tersebut, mereka akan diarahkan ke situs web penjual. Jika mereka melakukan pembelian, Anda akan mendapatkan komisi.

Definisi Dropshipping

Dropshipping adalah model bisnis online di mana Anda menjual produk orang lain di toko online Anda, tetapi tidak perlu menghasilkan produk tersebut atau menyimpan stok di gudang. Ketika pelanggan membeli produk dari toko online Anda, Anda mengirimkan pesanan ke pemasok atau distributor, dan mereka akan mengirimkan produk ke pelanggan.

Keuntungan Affiliate Marketing

1. Tidak Membutuhkan Modal Awal


Salah satu manfaat utama Affiliate Marketing adalah bahwa Anda tidak perlu mengeluarkan modal awal untuk menyiapkan bisnis Anda. Anda tidak perlu memiliki stok produk atau mengirimkan produk ke pelanggan, sebut salah satu situs perbandingan harga gadget. Ini mempermudah untuk memulai bisnis dan dapat mengurangi risiko kegagalan.

2. Mudah Dilakukan

Affiliate Marketing adalah bisnis online yang mudah dilakukan. Anda hanya perlu mempromosikan produk tersebut dan mendapatkan komisi ketika orang membelinya. Prosesnya tidak rumit dan tidak memerlukan banyak waktu atau usaha.

3. Banyak Produk yang Tersedia

Ada banyak produk yang tersedia untuk dipromosikan dalam Affiliate Marketing. Anda dapat memilih produk yang relevan dengan niche situs web Anda atau media sosial Anda, sehingga dapat memaksimalkan potensi pendapatan.

Keuntungan Dropshipping

1. Tidak Perlu Menyimpan Stok


Keuntungan utama Dropshipping adalah bahwa Anda tidak perlu menyimpan stok produk di gudang. Ini mengurangi biaya bisnis dan memberi Anda lebih banyak fleksibilitas untuk menjual produk yang berbeda.

2. Banyak Produk yang Tersedia

Seperti Affiliate Marketing, Dropshipping juga memiliki banyak produk yang tersedia. Anda dapat menjual produk yang berbeda dan menawarkan variasi untuk pelanggan Anda.

3. Menghindari Kerumitan Membuat Produk

Anda tidak perlu membuat produk atau memproduksi produk secara fisik. Ini menghindari kerumitan dalam membuat produk dan mengurangi risiko kegagalan bisnis.

Keterlibatan dalam Affiliate Marketing

1. Tidak Ada Keterlibatan langsung dengan Pelanggan

Dalam Affiliate Marketing, Anda tidak terlibat langsung dengan pelanggan. Anda hanya memberikan tautan afiliasi di situs web atau media sosial Anda. Ketika pengunjung mengklik link afiliasi dan kemudian membeli produk, Anda akan mendapatkan komisi. Namun, Anda tidak dapat mengontrol atau memengaruhi pengalaman pelanggan secara langsung.

2. Tidak Ada Kendali atas Produk

Anda hanya mempromosikan produk orang lain. Anda tidak memiliki kendali atas produk atau layanan yang ditawarkan oleh penjual. Ini dapat mempengaruhi reputasi Anda jika produk tidak memenuhi harapan pengunjung Anda.

Keterlibatan dalam Dropshipping

1. Kontrol atas Pengalaman Pelanggan

Dalam Dropshipping, Anda memiliki kendali atas pengalaman pelanggan. Anda dapat memastikan pelanggan mendapatkan produk yang tepat dan dalam kondisi baik, serta memberikan layanan pelanggan yang terbaik. Ini memberikan kesempatan untuk membangun hubungan yang lebih baik dengan pelanggan dan meningkatkan kepercayaan mereka.

2. Resiko dalam Pengiriman dan Pengiriman

Sebagai Dropshipper, Anda bertanggung jawab atas pengiriman dan pengiriman produk ke pelanggan. Ini berarti Anda harus memastikan produk dikirim dengan aman dan tepat waktu. Jika terjadi masalah selama pengiriman, Anda akan bertanggung jawab untuk mengatasi situasi tersebut dan memperbaiki kepercayaan pelanggan.

Mana yang Lebih Menguntungkan?

Keduanya memiliki keuntungan dan kerugian masing-masing. Affiliate Marketing lebih cocok untuk mereka yang ingin mempromosikan produk tanpa memiliki banyak kendali atas produk. Sedangkan Dropshipping lebih cocok untuk mereka yang ingin menjual produk tanpa memiliki stok atau ingin kontrol yang lebih besar atas produk.


Kelebihan dan kekuarangan Affiliate Marekting vs Dropshipping
Foto : Pexels - Caio


Namun, jika Anda mencari model bisnis yang lebih menguntungkan dari keduanya, Dropshipping cenderung lebih menguntungkan. Hal ini karena Anda dapat menghasilkan keuntungan lebih besar, karena Anda dapat menetapkan harga jual yang lebih tinggi dari harga beli dari distributor.


Selain itu, Dropshipping juga memiliki fleksibilitas yang lebih besar, karena Anda dapat menjual produk yang berbeda dan menawarkan variasi untuk pelanggan. Ini memberikan potensi pendapatan yang lebih besar dan kemungkinan untuk membangun bisnis yang lebih besar di masa depan.


Namun, Anda harus ingat bahwa Dropshipping juga memiliki risiko yang lebih besar. Anda bertanggung jawab atas pengiriman dan pengiriman produk ke pelanggan, yang memerlukan kerja sama yang baik dengan pemasok atau distributor. Anda juga harus membangun hubungan yang baik dengan pelanggan dan menghadapi masalah jika ada keluhan atau masalah dalam pengiriman.


Kedua model bisnis online memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Jika Anda ingin mempromosikan produk dan tidak memiliki kontrol yang banyak atas produk, maka Affiliate Marketing mungkin cocok untuk Anda. Namun, jika Anda ingin menjual produk dan memiliki kendali yang lebih besar atas produk, maka Dropshipping mungkin menjadi pilihan yang lebih baik.


Namun, apa pun model bisnis yang Anda pilih, pastikan Anda mempelajari dan memahami dengan baik tentang model bisnis tersebut. Memanfaatkan semua sumber daya dan informasi yang tersedia untuk membantu Anda memulai dan mengelola bisnis Anda dengan sukses.


Sesuaikan Bisnis Menggunakan Affiliate Marketing atau Dropshipping
Foto : Pexels - Pixabay


Demi menunjang model bisnis yang akan Anda tekuni, gunakan akses internet yang mumpuni dan ramah dikantong namun juga cepat dan stabil, rekomendasinya adalah menggunakan layanan internet IndiHome dari Telkom Indonesia.


Dengan menggunakan internet IndiHome Anda juga berhak dengan fasilitas dan layanan yang diberikan, antara lain kecepatan internet yang cepat dan stabil hingga 300 Mbps. Selain itu ada juga paket-paket lain yang dapat mendukung pekerjaan yang sudah Anda tekuni atau baru mau akan ditekuni.


Memilih IndiHome sebagai layanan akses internet Anda merupakan pilihan yang tepat, karena IndiHome memiliki komitmen yang baik untuk pelanggannya, antara lain ketersediaan layanan 24/7, kecepatan internet yang stabil dan cepat, memiliki keamanan data pelanggan yang baik, penanganan keluhan pelanggan yang cepat, dan adanya inovasi produk yang terus menerus update sesuai dengan perkembangan industri teknologi.


Subscribe to receive free email updates:

19 Responses to "Affiliate Marketing vs Dropshipping: Mana yang Lebih Menguntungkan?"

  1. Kalau caca lebih prefer affiliate karena lebih risk free meskipun dari pendapatan mungkin lebih rendah dibanding dropship

    ReplyDelete
  2. affiliate dan dropshipping ini memang menjadi bisnis online yang bisa dilakukan dari rumah yang cukup populer ya mas bam apalagi untuk mengakses internet stabil dengan IndiHome. Bisnis apa saja masing-masing bisa dipertimbangkan sesuai kemampuan pribadi ya.

    ReplyDelete
  3. Sekarang ini sudah banyak kerjaan yang bisa dilakukan di rumah saja, ya Mas. Tinggal menyesuakan mana yang mantap di hati kita, mau jadi tim afiliator atau dropshipper

    ReplyDelete
  4. Dropshipping risikonya harus ikut tanggung jawab kalau barang misal belum sampai atau ada kendala. Kalau affiliate mungkin cuma bakal hilang kepercayaan aja misal ternyata produk yang direkomendasikan tak sesuai dengan klaim. Keduanya memang ada plus minusnya ya Pak

    ReplyDelete
  5. Affiliate marketing ini lagi naik daun ya kayaknya. Aku sering lihat di Twitter, anak-anak affiliate marketplace gercep banget sebar link produk, caranya juga soft. Pastinya sih internet kudu kenceng biar nggak gagal share.

    ReplyDelete
  6. Sekarang ada banyak cara untuk mendapatkan uang ya salah satunya bisa jadi affilate. Bisnis affiliate ini sih sangat menguntungkan kalau ditekuni banget. Aku juga masih belajar sih gimana caranya jadi affiliate yang menghasilkan pundi-pundi cuan.

    ReplyDelete
  7. Aku pernah cobain dropship sebenernya lumayan sih cuma agak ribetnya kita tetep harus followup pengiriman. Kalo affiliate kan enak ya kita cuma taruh link ntar merek purchase sendiri dan bs pantau sendiri hehe

    ReplyDelete
  8. Bisnis apapun pasti ada plus minusnya sih ya kak. Namun yang pasti kita harus gercep menangani pembelian dari konsumen biar cepat closing dan deal penjualan. Untung aja internet IndiHome dari Telkom Indonesia andal banget urusin ini. Was wus, semua urusan koneksi beres.

    ReplyDelete
  9. Dropship sekarang agak menurun ya pamornya sepertinya, lebih ke affiliate marketing yang bakal prospek. Media sosial memang banyak banget perubahannya

    ReplyDelete
  10. Dropshipping untungnya bisa lebih besar, tapi ya sebanding juga dengan risikonya yang lebih besar dibandingkan dengan affiliate. Pilih yang mana, pilih yang sesuai kata hati aja deh biar lancar.Yang penting internetnya dari IndiHome yang cepat dan stabil.

    ReplyDelete
  11. Paling mudah memang menjajal affiliate marketing, tapi kita kudu berusaha agar banyak orang beli dari link kita. Kalau dropshipping, cukup mudah sebenernya, yang penting jasa pengirimannya juga oke.

    ReplyDelete
  12. Sudah pernah jadi dropshipper duluu waktu aktif jadi pelaku UMKM online. Seru sih bisa jualan modal gambar dan akses internet cepat. Tapi deg-degan juga kalo admin gudang supplier slow response soalnya kan kudu cek stok juga.

    Kalau affiliate belum pernah coba, kayaknya seru juga.

    ReplyDelete
  13. Mau apapun bisnisnya, dukungan dari IndiHome ini senantiasa berperan besar ya, sehingga usaha yang tengah dijalankan bisa berhasil. Apalagi bisa dikatakan bisnis tersebut mengandalkan internet yang stabil dan cepat

    ReplyDelete
  14. mana yang lebih menguntungkan itu juga tergantung mana modal yang kita miliki ya pak kalau sudah punya beberapa channel media sosial yang bagus, mendingan sih affiliate marketing ya

    ReplyDelete
  15. Bloger bisa cuan juga ya Mas, dari lini affiliate marketing, jadi gak cuma nulis sponsored post, visiting event, atau content placement, menjadi affiliator cukup menjanjikan juga nihh

    ReplyDelete
  16. Dengan jaringan lancar dari IndiHome ini kita bisa mencari banyak peluang ya mas
    Baik itu affiliate marketing ataupun dropshipping

    ReplyDelete
  17. sama menguntungkan sih kalau kitanya serius garapnya hehe.. apalagikalau didukung internet yang lancar dan stabil ya :)

    ReplyDelete
  18. sepertinya saya lebih memilih gabung di afiliate marketing Mas, dan memang sudah tertarik lama untuk bisa menjalankan sebagai afiliator marketing, sayangnya masih belum sempat juga

    ReplyDelete
  19. Penjelasan yang sangat mudah dipahami mengenai kelebihan dan kelemahan masing-masing skema penjualan masa kini. Rasanya affiliate memang sekarang sedang sangat diminati ya... meski tidak secara lengsung berjualan, namun keroyalan follower sosmed saat melakukan interkasi dan akhirnya bisa beneran co akan memberikan kontribusi yang bagus bagi kedua belah pihak.

    ReplyDelete

Terima kasih sudah berkunjung. Bila berkenan, silakan meninggal jejak manisnya di komentar. Dilarang copas seluruh isi tulisan di blog ini tanpa seizin saya. Bila ingin dishare atau diposting kembali, harap mencantumkan sumbernya. Diharap tidak memasukan link hidup di komentar, ya. Maaf sekali akan saya hapus. Terima kasih dan salam semangat menulis.