} Serunya Menginap di Fixon Capsule Hotel Purwokerto - Bambang Irwanto Ripto

Serunya Menginap di Fixon Capsule Hotel Purwokerto

Serunya Menginap di Fixon Capsule Hotel Purwokerto - Tidak ada rencana akan menginap saat berada di Purwokerto. Soalnya Kebumen-Purwokerto-Kebumen tidak terlalu jauh, dan selalu saya tempuh pergi pulang. Tapi saat melewati Fixon Capsule Hotel Purwokerto, tiba-tiba saya berubah pikiran hehehe.



Jadi setelah dari Lokawisata Baturaden dan Telaga Sunyi, saya memang berencana ke kota Purwokerto. Mau cari wisata kota dan cari kuliner enak. Nah, dari Baturaden ke Purwokerto itu melewati jalan HR Bunyamin.

Nah, saat melewati jalan itu, saya melihat Fixon Capsule Hotel. Di  papan iklan berjalannya tertulis 88 ribu/ Net. Wow.. saya langsung berhenti di depannya. Jadi penasaran dengan hotel kapsul ini. Sebelumnya saya memang pernah lihat di Intagram. Dan sepertinya yang menginap di sana happy-happy semua.

Rencana saya langsung berubah. Saya jadi ingin mencoba lagi menginap di hotel kapsul atau dormitory. Sebelumnya saya pernah coba di Pod House Makassar, My Studio Gubeng Surabaya, Sleep N Sleep Semarang dan Wake Up Yogya. Apalagi kayaknya ini hotel kapsul baru di Purwokerto.



Saya pun langsung membelokkan motor saya masuk ke Fixon Capsule. Halaman parkirnya cukup luas dan sudah dipaving blok. Ini sangat jarang ada hotel kapsul yang mempunyai parkiran luas. Kendaraan juga aman, karena dekat situ ada pos sekurity.




Selesai parkir motor, saya langsung masuk. Dua Mas langsung menyambut saya. Saya pun langsung menanyakan apa masih ada bed atau tempat tidur? Ternyata masih ada. Memang rezeki si Baim hahaha.



Jadi di hotel kapsul atu dormitory, teman-teman jangan tanya apa masih ada kamar, ya. Pasti akan ditanya balik, memangnya butuh berapa bed. Soalnya kan dalam satu kamar memang terdiri banyak tempat tidur. Jadi hotel tipe ini, tidak hanya cocok solo travelling, tapi juga cocok buat buat rombongan, asal bookingnya jauh-jauh hari hehehe.

Nah, salah satu Mas menjelaskan, kalau Fixon Capsule  hotel ini hotel jenis dormitory. Dibuka pertengahan Mei 2018. Jadi semua sistem sharing. Temasuk kamar mandi. Siapa tahu saja ada orang yang belum pernah menginap di hotel jenis kapsul ini, dan nanti kaget. Dan karena saya sudah beberapa kali nginap di sini, jadi saya sudah biasa hahaha.. gaya benar saya ini.



Kemudian, hotel kapsul atau hotel dormitory itu biasanya terdiri 2 atau 3 tingkat. Nah harga tempat tidur ini berbeda sesuai tingkatnya. Jadi semakin ke atas, harga tempay tidur lebih murah. Misalnya nih, ada 3 tingkat. Nah, tempat tidur paling bawah harganya 100 ribu, tengah 85 ribu, lalu paling atas 66 ribu. Nah, kenapa disebut hotel kapsul, menurut saya karena tempat tidurnya seperti model kapsul hahaha.

Nah, di Fixon capsule hotel ini ada 2 tingkat. Yang harga 88 ribu itu tingkat atas, sedangkan yang bawah kalau tidak salah 100 ribu kurang. Saya pun memilih tempat tidur atas saja. Ternyata ada PPN kalau tidak salah sekitar 12 %. Jadi harga tempat tidur 96 ribu. Masih pas lah, buat kantong kita hehehe.



Tapi menurut saya dengan 96 ribu, dapat sarapan, wifi gratis, ekstra air mineral, handuk, dan selimut, sudah membuat bahagia hati dan kantong hahaha. O, Iya. Ada deposit 25 ribu ya. Jadi pas cekout jangan lupa diminta. Bagi yang bawaan banyak, ada loker juga.

Setelah cek in, saya pun diantar menuju kamar. Setelah ruang resepsionis, masuk ke ruang makan, langsung masuk area kamar. Saya dapat kamar nomor 10, dengan nomor tempat tidur 6. Makanya loker saya nomor 10.6.



Ternyata, konsep Fixon Capsule Hotel ini berbeda dengan hotel kapsul lain yang pernah saya inapi. Biasanya itu, tidak memakai pintu lagi tiap tempat tidur, tapi hanya berupa tirai buka tutup atas bawah atau gorden.

Dan Fixon Capsule Hotel ini keren. Jadi lebih aman dan terjaga privasinya. Jadi dalam kamar, ada kamar lagi hehehe dalam satu kamar ada 8 tempat tidur. 4 tempat tidur atas dan 4 tempat tidur bawah. Karena hanya ada 8 tempat tidur, jadi tidak telalu luas. Tapi menurut saya malah keren, karena kalau kebanyakan, justru kurang nyaman.



Tapi pas saya intip kamar lain, ternyata ada yang dalam 1 kamar hanya 4 tempat tidur. 2 tempat tidur di atas, dan 2 tempat tidur di bawah. Ini mungkin disesuaikan dengan besar kamarnya ya.

Saya pun membuka pintu. Dan wah... saya suprais dengan ruangan tempat tidurnya. Selimut dan handuk sudah tersedia. Tempat tidurnya tidak full ruangan, jadi masih space. Dekorasi di atas tempat tidur juga kece. Dan pas saya tengok kamar sebelah yang kebetulan terbuka dan kosong, ternyata wallpapernya beda-beda.



Saya pun segera memasukkan kartu. Ceklek, saya tekan salah saklar lampu paling kiri, dan kamar langsung terang benderang. Saya melihat ada cantolan baju, plus 1 gantungan baju. Di atasnya ada blower. Tapi di luar ada AC juga. Jadi ruangan sejuk.



Ada 3 saklar lampu. Saya pun kepo nyobain hahaha. Saklar yang paling kiri adalah saklar lampu terang. Saklar tengah untuk lampu tidur. Saklar yang lebih lebar untuk saklar boiler. Jadi  kalau dirasa sangat dingin, boleh dimatiin.



Dekat tempat tidur ada colokan listrik juga. Tapi memang harus bawa cadangan kabel colokan. Jadi mau chas 2 hape sekaligus bisa hehehe.



Pas rebahan di tempat tidur, rencana saya yang awalnya mau wisata kota dan icip-icip di kota Purwokerto jadi berubah lagi. Saya pun memutuskan mandi saja, terus bobok tampan rupawan manjah. Sore saja saya jalan hehehe.

Setelah istirahat sejenak, istilah hilangkan keringat, saya pun bergegas menuju tempat tidur. Jadi letak kamar mandinya ini berada di tangah-tengah kamar-kamar. Kamar mandinya ini berada di luar kamar ya. Jadi kamar mandi pria dan wanita saling bersisihan. Khusus kamar mandi Wanita, dipasang tirai tambahan.



Dalam kamar mandi pria ada 12 kamar mandi, 10 toilet dan 4 wastafel. Kamar mandinya bersih. Air lancar. Tersedia  air panas dan dingin. Jadi pas saya mandi dengan air panas. Badan jadi enak dan segar.



Selesai mandi, saya salat dzuhur dulu. Ini bukan mau pamer kalau saya alim hahaha, tapi menunjukkan kalau di Fixon Capsule Hotel ini disediakan ruangan musala juga. Dan ini keren. Sejadah dan sarung juga ada. Jadi bagi teman-teman cowok yang celana panjangnya kotor atau tidak bawa sarung, bisa pinjam sarung juga. Pastinya mukena juga disediakan.



Selesai salat, saya balik kamar, lalu bobok tampan rupawan manjah. Lumayan, saya lansung terlelap dan baru bangun sekitar pukul 4 sore. Saya memutuskan mandi lagi pakai air hangat. Lumayan, badan jadi segar lagi. Saya salat Ashar, dan bersiap mau jalan lagi.

Ternyata pas mau jalan sempat hujan, para pemirsah.. namun akhirnya tidak lama menyisakan gerimis. Saya pun memutuskan jalan saja. Apalagi saya bawa baju hujan di motor. Menjelang isya, saya balik lagi ke Fixon Capsule Hotel. Cuci muka, sikat gigi, salat isya, lalu balik kamar rebahan hahaha.

Sambil nunggu ngantuk, saya lanjutkan acara blokwalking. Kebetulan wifinya sangat kencang. Yang unik, password wifi sesuai nama tamu. Jadi password saya itu bambang hahaha. Pas ngantuk, lanjut tidur sampai subuh.



Selepas mandi pagi, saya pun bergegas menuju depan untuk sarapan. Saya suka sekali dengan dekorasi ruangan ini. Ada hiasan kayu yang dijadikan penyekat dan ditempel didinding juga. Asyik juga buat kerja. Saya pun malah tergoda untuk pose-pose tampan rupawan manjah hahaha.



Sarapannya ternyata nasi. Lauknya telur dadar, abon, dan sayur labu siam atau apa ya. Rasa dan porsinya lumayan untuk sarapan. Untuk minumnya, tersedia juga teh atau kopi. Bisa browsing-browsing juga tempat asyik dan seru di purwokerto.



Usai sarapan, saya balik ke kamar untuk merapikan bawaan. Saya rencananya memang cek out, lalu ke museum BRI, terus ke alun-alun Purwokerto. Sekalian cari lagi makanan enak hahaha. Tapi baru sampai kamar, WA masuk dari rumah. Pulang.. ada tugas negara hahaha. Tapi sebelumya, pose-pose lagi dalam kamar hahaha.



Akhirnya saya harus akhiri jalan-jalan saya di Purwokerto kali ini. Semua menyenangkan, termasuk menginap di Fixon Capsule Hotel Purwokerto ini. Rekomended bagi teman-teman yang berkunjung ke Purwokerto. Jadi rasakan sendiri, ya hehehe.

Selamat jalan-jalan, teman-teman..

Bambang Irwanto

Subscribe to receive free email updates:

16 Responses to "Serunya Menginap di Fixon Capsule Hotel Purwokerto"

  1. Jadi, saat itu kakak sekamar sendiri saja? Atau ada tamu lain juga? Terus, kalau saya lagi mandi, teman sekamar saya bisa melihat saya mandi ya, Kak?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Pas saya nginap, sorenya baru ada satu tamu lagi, Bang Sandi. Jadi dalam sekamar yang ada 8 tempat tidur, hanya 2 tempat tidur terisi hehehe.
      Kalau mau mandi kan kamar mandinya di luar, Bang. terus disekat-sekat juga. Jadi dijamin aman. Kecuali memang niat banget mau intip sesama jeruk mandi hahaha.

      Delete
  2. wah kok aku takut ya nginep di capsul seperti itu,

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kenapa takut, Mbak Tira. Padahal seru, Mbak. Jadi ada pengalaman baru juga. Aman kok, Mbak. Kalau tidak mau di tempat tidur atas, tempat tidur bawah saja.

      Delete
  3. Hotel kapsul ini lagi hits banget ya mas, buat yg solo traveling cocok banget, jadi di sana cuma tidur tok'~

    ReplyDelete
    Replies
    1. Mau pesan per kamar juga bisa, Mbak Annafi. Misalnya pergi bersama 4 atau 8 teman. Sekalian sekamar saja dengan 4 atau 8 tempat tidur. Jadi lebih seru.

      Delete
  4. Aku belum pernah nginep di hotel kapsul, Mas. Biasanya di hotel tablet. Eh, ini hotel apa obat sih? :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sekali-sekali cobain, Mbak Eno. Jadi tahu.. oh seperti ini hotel kapsul hehehe.
      Tapis seru juga kalau ada hotel model bundar kayak tablet ya, Mbak Eno hahaha.

      Delete
  5. Hotel kapsul kaya gini cocok banget buat traveler yang numpang rebahan bentar ya, mandi, istirahat, cabut lagi. Pengen sih nyobain kalau nanti anak-anak udah gedean dikit 😁

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bisa, Mbak Lia. Misalnya mau berdua juga, biasanya ada bed yang lebih besar. Seru sih, ada pengalaman beda dibandingkan di hotel biasa.

      Delete
  6. Hwaa keren ini Mas Bambang... Fixon Capsule Hotel itu konsepnya hotel dormitory ya, pas banget kl kita butuh kamar buat nginap, harga ekonomis pula. TFS yaa Mas Bambang, suka banget saya lihat foto koridornya, artistik kekinian gitu... beda sama hotel2 konvensional biasanya kan lantainya dilapisi karpet saja.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya, Mbak Mia. Ini pas banget untuk menghemat bajet. Dan ada pengalaman berbeda juga. Jadi wajib dicoba, Mbak hehehe.

      Delete
  7. Kamarnya bersih ya pak, jadi meskipun harganya di bawah 100 ribu tetap terjamin gitu. Itu misal nginep bareng dengan teman-teman enak ya bisa sebelahan, jadi ga berasa sepi aja.

    ReplyDelete
  8. Iya, Mbak Uniek. Mau nginap bareng-bareng teman juga seru. Makanya pas juga buat 4 orang sekamar atau 8 orang sekamar.

    ReplyDelete
  9. Wah mantap mas Bambang! Kalo saya masih single kayaknya ini recomended, tp kebetulan, aku lumayan agak takut akan space yg sempit, apa sih namanya lupa. Bukan fobia juga sih, tapi kayak auto panik..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya, Mbak. Kalau tipe dormitory memang pas untuk yang ngebolang sendirian. Dan sesekali perlu dicoba, agar tau keseruannya.

      Delete

Terima kasih sudah berkunjung. Bila berkenan, silakan meninggal jejak manisnya di komentar. Dilarang copas seluruh isi tulisan di blog ini tanpa seizin saya. Bila ingin dishare atau diposting kembali, harap mencantumkan sumbernya. Diharap tidak memasukan link hidup di komentar, ya. Maaf sekali akan saya hapus. Terima kasih dan salam semangat menulis.